Salah satu guru Madrasah Aliyah Negeri 1 Kubu Raya, Salman, S.Pd, kembali lolos dalam seleksi penulis instrumen Asesmen Kompetensi Madrasah Indonesia (AKMI) yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia. Keputusan tersebut tertuang dalam pengumuman nomor 227/PMU.MEQR/HM/II/2023 tanggal 27 Februari 2023 tentang Pengumuman Hasil Seleksi Akhir Calon Reviewer dan Penyusun Soal Asesmen Kompetensi Madrasah Indonesia (AKMI). Sama seperti tahun sebelumnya, ia menjadi satu-satunya peserta dari Kalimantan Barat yang dinyatakan lolos dalam seleksi tersebut.
Ia dinyatakan lolos bersama 180 peserta lainnya dari empat literasi, yakni literasi membaca sebanyak 45 penulis, literasi numerasi sebanyak 45 penulis, literasi sains sebanyak 45 penulis, serta literasi sosial budaya sebanyak 45 penulis. Masing-masing literasi dibagi ke dalam tiga jenjang yakni jenjang Madrasah Ibtidaiyah (MI) sebanyak 15 penulis, jenjang Madrasah Tsanawiyah sebanyak 15 penulis, dan jenjang Madrasah Aliyah (MA) sebanyak 15 penulis. Ia tergabung dalam tim penulis instrument literasi membaca jenjang MA.
Perjuangannya untuk bisa lolos dalam seleksi tersebut cukup berat serta memakan waktu yang cukup lama. Ia menjelaskan proses pendaftaran dimulai sejak Desember 2022 yakni seleksi tahap 1 atau seleksi administrasi. Menurut informasi yang ia dapatkan saat pengarahan, ada sebanyak 2.300 peserta yang dinyatakan lolos seleksi administrasi dari jumlah total 2.890 pendaftar. Pada seleksi tahap 2 ia bersama peserta lainnya mendapatkan tugas untuk menyusun sebuah stimulus dengan tema yang sudah ditentukan beserta soal dan kunci jawaban. Pada tahap ini terdapat 1.319 peserta yang dinyatakan lolos dan berhak mengikuti seleksi tahap berikutnya. Di tahap 3, semua peserta mendapatkan tugas membuat soal berdasarkan indikator dan stimulus yang sudah disediakan. Menurutnya, peserta harus membuat lima soal dengan bentuk dan level yang sudah ditentukan oleh panitia. Ia kemudian dinyatakan lolos bersama 1.021 peserta lainnya. Di tahap 4, para peserta diminta menyusun stimulus dilengkapi infografik serta membuat lima soal dengan bentuk dan level yang sudah ditentukan beserta kunci jawabannya. Saat pengumuman, ia dinyatakan lolos dan melanjutkan ke tahap 5, yakni psikotest yang dilaksanakan secara serempak pada tanggal 16 Februari 2023. Ia kemudian dinyatakan lolos bersama 433 peserta lainnya dan berhak mengikuti seleksi tahap 6 atau seleksi tahap akhir yakni wawancara hingga akhirnya ia dinyatakan lolos bersama 180 peserta lainnya.
Ia beryukur bisa kembali bergabung bersama tim penulis instrument AKMI di mana sebelumnya pada tahun 2022 ia juga menjadi tim penulis instrument AKMI untuk literasi membaca jenjang MA. Ia menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang sudah memberikan dukungan dan doa.
“Terima kasih kepada semua pihak yang sudah memberikan dukungan dan doa, orangtua, keluarga, guru-guru, rekan-rekan dewan guru di Raudhatul Ulum Meranti dan MAN 1 Kubu Raya beserta kepala madrasah. Terima kasih banyak, semoga Allah SWT membalas semua kebaikannya.” Ungkapnya. (slm.mankr)